Kabupaten Kuantan Singingi merupakan salah satu kabupaten baru di Provinsi
Riau yang dulunya tergabung ke dalam wilayah Kabupaten Indragiri Hulu.
Kabupaten Kuantan Singingi beribu kota di Taluk Kuantan. Kabupaten tersebut
memiliki luas wilayah sebesar 6.235,04 km2. Jumlah penduduk Kabupaten Kuansing
pada tahun 2012 tercatat sebanyak 451.234 jiwa dengan kepadatan penduduk
mencapai 72,37 jiwa/km2. Secara administratif, Kabupaten Kuantan Singingi
terdiri atas 12 daerah kecamatan dan 199 daerah desa dan kelurahan. Kabupaten
Kuansing juga dikenal sebagai salah satu kabupaten tempat perantauan suku
Minangkabau dari Sumetera Barat. Sehingga tak heran jika bahasa dan adat
istiadat masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi cukup dipengaruhi oleh
kebudayaan Minangkabau.
Secara geografis, Kabupaten Kuantan Singingi memiliki batas-batas sebagai
berikut:
1. Sebelah utara
berbatasan dengan Kabupaten Kampar dan Kabupaten Pelalawan
2. Sebelah selatan
berbatasan dengan Provinsi Jambi
3. Sebelah barat
berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat
4. Sebelah timur
berbatasan dengan Kabupaten Indragiri Hulu
Penduduk mayoritas dari Kabupaten Kuantan Singingi adalah Suku Melayu yang
pada umumnya bermukim di kawasan perbatasan bagian Timur. Masyarakat
transmigran yang umumnya berasal dari Jawa juga cukup banyak tersebar di
Kabupaten Kuantan Singingi. Mata pencaharian penduduk pada umumnya adalah
bertani, sebagian yang lain bekerja di bidang jasa, pegawai, perdagangan serta
pegawai negeri.
Kabupaten Kuantan Singingi memiliki iklim tropis. Musim hujan terjadi
antara bulan September hingga bulan Februari. Curah hujan tertinggi berada pada
bulan Desember. Sementara musim kemarau biasanya terjadi pada bulan Maret
hingga bulan Agustus. Wilayah Kabupaten Kuantan Singingi terdiri atas daerah
dataran rendan dan juga dataran tinggi. Ketinggian dataran tinggi kira-kira 400
m dari permukaan laut. Dataran tinggi Kuantan Singingi umumnya berangin serta
berbukit. Dataran tinggi yang berbukit tersebut mencapai ketinggian antara 400
hingga 800 m di atas permukaan laut. Kawasan ini juga termasuk ke dalam jajaran
dari Bukit Barisan.
Nama Kuantan Singingi diambil dari dua nama sungai yang mengaliri daerah
tersebut, yakni masing-masing Sungai Kuantan dan Sungai Singingi. Dua sungai
tersebut memiliki fungsi yang sangat penting untuk kehidupan masyarakat
Kuansing, yakni sebagai sarana transportasi, sumber air bersih, budi daya
perikanan, sumber pembangkit listrik dan sebagainya. Daerah Aliran Sungai (DAS)
dari kedua sungai tersebut mengaliri 9 daerah kecamatan di kabupaten tersebut,
diantaranya adalah Kecamatan Cerenti, Kecamatan Inuman, Kecamatan Kuantan
Hilir, Kecamatan Pangean, Kecamatan Benai, Kecamatan Kuantan Tengah, Kecamatan
Gunung Toar, Kecamatan Kuantan Mudik dan Kecamatan Hulu Kuantan.
Kabupaten Kuansing memiliki sumber pertambangan yang cukup potensial,
diantaranya adalah pertambangan emas, batu bara, gas alam, kaolin, pasir sungai
dan sebagainya. Sementara untuk pertanian, Kuantan Singingi cukup banyak
menghasilkan sawit, karet, perabotan rumah tangga, makanan tradisional dan
sebagainya. Kabupaten Kuantan Singingi juga cukup kaya dengan nilai-nilai
budaya lokal dan objek wisata. Diantara beberapa jenis objek wisata menarik di
kabupaten tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Air Terjun Tujuh
Tingkat Batang Koban yang berada di Lubuk Ambacang, Kecamatan Hulu Kuantan,
yakni jaraknya sekitar 37 km dari Taluk Kuantan. Kawasan wisata ini merupakan
sebuah wisata air terjun yang memiliki tingkat tujuh. Dimana aliran sungainya
terus mengalir ke Batang Kuantan.
2. Pertunjukan Pacu Jalur
yang sudah diakui sebagai salah satu kebudayaan nasional. Pertunjukan ini
diadakan setiap tahun dengan lokasi di sekitar Sungai Kuantan. Pertunjukan ini
berupa perlombaan mendayung menggunakan sampan atau perahu yang panjang di
tengah Sungai Kuantan. Mirip dengan perlombaan Perahu Naga yang ada di
Malaysia.
3. Perahu Baganduang
Kuansing merupakan salah satu atraksi budaya dan perayaan masyarakat Kuantan
yang ditandai dengan pertunjukan parade sampan tradisional Kuantan yang dihiasi
dengan berbagai bentuk ornamen serta warna-warna yang menarik.
4. Randai juga merupakan
kesenian khas dari Minangkabau yang dikenal di masyarakat Kuantan Singingi.
Kesenian ini merupakan perpaduan antara seni bela diri dengan seni tarian yang
biasanya diiringi dengan musik tradisional.
Lambang Daerah Kabupaten Kuantan Singingi berbentuk perisai dan terbagi
atas lima bagian yaitu :
1. Rantai yang berjumlah
45 yang melingkari lambang
2. Padi berjumlah 12 dan
kapas berjumlah 10
3. Mesjid, Balai adat,
jalur dengan air yang beriak lima lapis dalam lingkaran yang dikelilingi
bintang berjumlah sembilan pada bagian kanan dan sembilan pada bagian kiri
4. Pita berjumlah 3 yang
disusun berupa penopang
5. Keris berhulu kepala
burung ” Burung Serindit ”
Dalam lambang daerah pada pita yang horizontal ditulis kata ” BASATU NOGORI
MAJU” dengan warna hitam yang berarti “Bersatu Negeri Maju”.
WARNA LAMBANG
Warna utama yang dipergunakan adalah hijau, kuning, putih dan orange sedikit mempergunakan warna hitam dan biru .
Warna utama yang dipergunakan adalah hijau, kuning, putih dan orange sedikit mempergunakan warna hitam dan biru .
ARTI LAMBANG
Lambang Daerah Kabupaten Kuantan Singingi berbentuk perisai yang terbagi dalam lima bagian yaitu :
Lambang Daerah Kabupaten Kuantan Singingi berbentuk perisai yang terbagi dalam lima bagian yaitu :
1. Mata rantai yang tak
terputus yang berjumlah 45 melambangkan persatuan bangsa yang diproklamasikan
pada tanggal 17 Agustus 1945 .
2. Padi berjumlah 12,
kapas berjumlah 10 dan bintang berjumlah sembilan pada kanan dan sembilan pada
bagian kiri mengingatkan pada hari jadi Kabupaten Kuantan Singingi tanggal 12
Oktober 1999.
3. Mesjid, Balai adat dan
bintang melambangkan keyakinan dan ketaatan serta budaya menjalankan perintah
Agama .
4. Jalur melambangkan
kebesaran rakyat Kuantan Singingi berbudaya tinggi, sedangkan riak air lima
lapis melambangkan Kuantan Singingi kaya dengan sumber penghidupan dan
Pancasila sebagai dasar Negara Republik Indonesia
5. Pita berjumlah 3
melambangkan persatuan dan kesatuan rakyat Kuantan Singingi yang dinamis antara
tiga unsur kemasyarakatan yaitu unsur pemerintah, unsur adat dan unsur agama
sebagai dasar pengembangan kehidupan rakyat Kuantan Singingi yang dikenal
dengan Tali Bapilin Tigo
6. Keris berhulu kepala
burung serindit melambangkan kepahlawanan rakyat Kuantan Singingi berdasarkan
kepada kebijakan dan kebenaran.
ARTI WARNA
Lambang Daerah Kabupaten Kuantan Singingi terdiri dari beberapa warna :
Lambang Daerah Kabupaten Kuantan Singingi terdiri dari beberapa warna :
1. Hijau melambangkan
kesuburan
2. Kuning melambangkan
kesejahteraan
3. Merah melambangkan
keberanian
4. Putih melambangkan
kesucian hati
5. Hitam melambangkan
keteguhan hati.
6. Biru melambangkan
kreatifitas dan kecerdasan .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar